Sintang, 19 Juni 2025 — Dalam semangat sinodalitas dan keprihatinan ekologis, Gereja Katolik Regio Kalimantan mengadakan Pertemuan Komisi PSE/Caritas/KKP-PMP/SGPP yang berlangsung pada 15–19 Juni 2025 di Keuskupan Sintang. Pertemuan ini mengusung tema:
"Sinodalitas Gereja Dalam Mewujudkan Pastoral Berkeadilan Ekologis di Kalimantan."

Kegiatan ini diikuti oleh perwakilan dari seluruh keuskupan di Kalimantan, termasuk para imam, biarawan-biarawati, aktivis sosial, dan pelaku pastoral. Hadir pula dalam pertemuan ini Pastor Heri SVD, yang turut memberikan refleksi mendalam dan berbagi pengalaman pastoral terkait pelayanan sosial dan keberlanjutan lingkungan hidup di wilayah misi.

Pastor Heri SVD menyampaikan bahwa tantangan Gereja di Kalimantan bukan hanya soal pastoral sakramental, tetapi juga keterlibatan nyata dalam isu keadilan sosial dan ekologis. "Kita dipanggil untuk membela kehidupan dalam segala bentuknya, termasuk menjaga bumi Kalimantan dari kerusakan ekologis," ujarnya dalam salah satu sesi diskusi.

Pertemuan ini menjadi ruang bersama untuk membangun sinergi lintas keuskupan dalam mewujudkan pelayanan Gereja yang lebih kontekstual, menyentuh kebutuhan nyata umat, serta berpihak pada kelompok-kelompok rentan seperti masyarakat adat dan korban ketidakadilan ekologis.

Sejumlah isu penting yang diangkat dalam forum ini antara lain:

• Perusakan hutan dan dampaknya terhadap komunitas lokal.

• Peran Caritas dalam tanggap bencana dan pengembangan masyarakat.
  
  

• Penguatan pastoral yang peduli lingkungan dalam semangat Laudato Si’.

• Kolaborasi lintas komisi dalam pelayanan terpadu di daerah misi.

Dengan semangat sinodal dan kolaboratif, peserta bersepakat untuk melanjutkan kerja sama dalam jejaring Regio Kalimantan, menyusun rencana aksi konkret, dan memperkuat kesaksian Gereja sebagai umat Allah yang berjalan bersama demi keadilan sosial dan ekologis di bumi Borneo./ytm